Kemendag Gelar Workshop Dorong UMKM Dapatkan Izin Usaha hingga Tingkatkan Reputasi Produk

Jakarta, 18 September 2024–Program UMKM JAGO, kolaborasi antara Kementerian Perdagangan melalui Direktorat Penggunaan dan Pemasaran Produk Dalam Negeri bersama Lazada Indonesia dan Lampu.id, telah mencapai tahap akhir workshop bertajuk "Product Quality and Image Branding." Inisiatif ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kualitas usaha lokal secara menyeluruh. Workshop kali ini memberikan fokus pada pentingnya perizinan usaha yang sesuai sebagai fondasi bagi pengembangan dan pertumbuhan UMKM. Para peserta yang terdiri dari 250 pelaku UMKM dari berbagai bidang usaha diberikan pemahaman mengenai cara meningkatkan kualitas produk mereka dan membangun reputasi yang baik di pasar. Edukasi ini tidak hanya mencakup pengembangan produk tetapi juga bagaimana memastikan kualitas tetap terjaga serta memperoleh perizinan yang tepat, yang dapat mendukung keberlanjutan dan ekspansi usaha. Melalui peningkatan kualitas produk dan penguatan branding, UMKM diharapkan mampu bersaing dengan lebih baik, di pasar lokal maupun internasional.

Workshop digelar secara daring melalui Zoom Meeting pada Rabu (18/9) dibuka oleh Direktur Penggunaan dan Pemasaran Produk Dalam Negeri Kementerian Perdagangan, Krisna Ariza, yang mewakili Kementerian Perdagangan. Dalam sambutannya, Krisna Ariza memberikan dorongan semangat belajar kepada para peserta untuk terus mengembangkan usaha mereka, terutama dalam aspek perizinan usaha.

Dalam pembukaan kegiatan, Krisna Ariza menekankan pentingnya legalitas dalam menjalankan usaha. Kualitas produk tidak hanya ditentukan oleh proses produksi, tetapi juga oleh legalitas usaha yang dimiliki UMKM. “Kualitas juga ditentukan oleh legalitas usaha yang diperoleh UMKM. Legalitas usaha berperan penting dalam menjamin bahwa UMKM mematuhi standar dan regulasi yang ditetapkan oleh pemerintah atau lembaga terkait. Hal ini melibatkan pemenuhan berbagai standar, seperti standar kesehatan, keselamatan, dan lingkungan. Dengan memiliki legalitas yang sah, UMKM diwajibkan untuk mengikuti standar kualitas tertentu, yang mencakup sertifikasi dan keamanan produk. Legalitas ini menjadi landasan penting bagi UMKM untuk memastikan bahwa produk yang mereka hasilkan memenuhi kriteria kualitas yang diakui secara resmi. Selain meningkatkan kepercayaan konsumen, legalitas ini juga membuka peluang bagi UMKM untuk memperluas pasar, baik di dalam negeri maupun di kancah internasional.”

Semangat yang dibawa dalam workshop ini adalah untuk memberdayakan UMKM agar lebih profesional dan siap menghadapi tantangan bisnis yang semakin kompleks, terutama di era digital. Dengan memahami pentingnya perizinan dan legalitas, para pelaku usaha

kecil dan menengah diharapkan dapat meningkatkan kualitas produk mereka, menjaga reputasi, dan bersaing secara sehat di pasar yang lebih luas.

Sebagai salah satu akselerator ekosistem digital, Lampu.id berkomitmen untuk mendorong transformasi digital di seluruh lapisan masyarakat termasuk pelaku UMKM, “Melalui workshop ini, UMKM diharapkan lebih siap dalam menghadapi tantangan pasar, memperkuat nilai produk mereka, dan memposisikan merek mereka sebagai pilihan yang berkualitas di tengah persaingan yang semakin ketat. Pembentukan citra merek yang positif, jika dipadukan dengan produk berkualitas tinggi, akan mendorong loyalitas konsumen dan memperluas jangkauan pasar, yang pada akhirnya mendukung kesuksesan jangka panjang bagi UMKM,” ungkap Founder Lampu.id, Melissa Wijaya. Dalam perjalanan mencapai kesuksesan yang berkelanjutan, UMKM perlu menyeimbangkan antara menjaga kualitas produk dan membangun reputasi positif. Program JAGO dirancang sebagai wadah pembelajaran yang komprehensif bagi UMKM untuk meningkatkan daya saing mereka, baik di pasar lokal maupun global. Melalui kolaborasi lintas pemangku kepentingan, termasuk Kementerian Perdagangan, Lazada Indonesia, dan Lampu.id memberikan akses kepada para pelaku UMKM untuk mendapatkan ilmu dari mentor-mentor berpengalaman di setiap sesi. Para mentor membahas berbagai aspek penting yang meliputi strategi pengembangan produk, pentingnya perizinan usaha, serta teknik membangun branding yang kuat dan konsisten. Setiap materi disampaikan dengan fokus pada praktik nyata yang dapat diterapkan langsung oleh para peserta.

Pada akhirnya program ini juga bertujuan untuk membangun ekosistem usaha yang lebih kompetitif dan kolaboratif, di mana para pelaku usaha bisa belajar dari satu sama lain, berbagi pengalaman, dan saling memberikan inspirasi. Dengan demikian, seluruh pelaku usaha yang mengikuti pelatihan ini, terlepas dari hasil akhir, akan mendapatkan manfaat dalam bentuk peningkatan pengetahuan dan keterampilan yang dapat mereka terapkan untuk memajukan usaha mereka di masa depan.

As seen on : logo Republika logo medcom.id

Search

Category