Akselerasi Usaha Lokal, Kolaborasi Kementerian Perdagangan dan Industri Luncurkan Rangkaian Pelatihan Go Digital

Jakarta, 27 Agustus 2024–Tak dapat dipungkiri, pengembangan ekosistem ekonomi digital merupakan upaya krusial yang wajib didukung kolaborasi lintas sektor, utamanya dalam menciptakan pengusaha lokal yang berkesinambungan. Mendukung hal tersebut, Kementerian Perdagangan Republik Indonesia menggandeng Lampu.id, Lazada Indonesia, dan Komunitas Tangan Di Atas (TDA) menginisiasikan gelaran pelatihan Jadi Go Digital (JAGO) yang ditujukan bagi pelaku UMKM lintas industri. Tentu rangkaian pelatihan ini bertujuan untuk memberikan edukasi komprehensif tentang pemanfaatan ekosistem digital dalam pengembangan usaha dan mengupayakan pelaku usaha mencapai pasar yang luas. Dalam upaya mewujudkan tujuan tersebut, Lampu.id menunjukkan komitmennya menjalin kemitraan strategis bersama komunitas yang memiliki cakupan nasional. Program diikuti lebih dari 1000 UMKM yang mendaftar, dengan hasil akhir berupa 250 UMKM terpilih untuk mengikuti program pelatihan. Seleksi dilakukan dengan mempertimbangkan berbagai variabel penilaian, termasuk kinerja bisnis, kemampuan adaptasi terhadap teknologi digital, hingga potensi ekspansi usaha.

Rangkaian pelatihan dibuka secara luring pada Selasa (27/8), bertempat di salah satu hotel di kota Bogor, mengupas strategi efektif dalam menjangkau target audiens yang lebih luas, meningkatkan interaksi dengan pelanggan, serta memperkuat citra dan kehadiran suatu brand atau sebuah merek usaha di dunia digital. Acara ini dibuka oleh Direktur Penggunaan dan Pemasaran Produk Dalam Negeri Kementerian Perdagangan, Krisna Ariza, yang mewakili Kementerian Perdagangan dan memberikan semangat kepada para peserta.

Dalam pembukaan kegiatan, Direktur Penggunaan dan Pemasaran Produk Dalam Negeri Kementerian Perdagangan, Krisna Ariza menyampaikan “Kami memahami bahwa keterampilan digital yang mumpuni merupakan salah satu tantangan bagi UMKM lokal untuk mengembangkan bisnis mereka. Oleh karena itu, program Jadi Go Digital, atau kita sebut JAGO merupakan intensifikasi program literasi digital yang dilaksanakan Kementerian Perdagangan, yang tidak hanya berfokus pemasaran produk melainkan juga meningkatkan kemampuan para pelaku usaha sehingga kedepannya diharapkan program pemasaran yang dijalankan secara mandiri dapat semakin matang, menciptakan produk berkualitas yang bahkan mampu menembus pasar ekspor. Kedepannya akan terdapat beberapa seri pelatihan, dibuka dengan pelatihan berfokus pada kreasi konten pemasaran, lalu dilanjutkan dengan pengelolaan usaha, pengemasan produk, pelayanan konsumen, hingga peluang perluasan pasar.”

Lampu.id, sebagai akselerator program dan penyusun kurikulum, juga memberikan pendampingan intensif kepada UMKM terpilih. Selain itu, Lazada Indonesia, sebagai salah satu pemain utama di pasar daring Indonesia, turut mendukung dengan menyediakan akses pasar bagi para pelaku usaha. Kolaborasi ini menunjukkan bahwa pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta peningkatan penggunaan dan pemasaran produk lokal memerlukan pendekatan yang inklusif dan partisipatif. Sinergi ini menjadi bukti konkret bahwa tanggung jawab untuk memajukan UMKM dan mempromosikan produk lokal tidak dapat sepenuhnya diserahkan kepada Pemerintah saja. Dengan melibatkan pelaku pasar daring yang memiliki jangkauan luas dan akses langsung ke konsumen, inisiatif ini diharapkan mampu mempercepat adaptasi digital UMKM, memperluas pangsa pasar mereka, dan pada akhirnya, meningkatkan daya saing produk lokal di pasar domestik dan internasional.

“Pelatihan JAGO ini bukan sekadar kegiatan belajar, melainkan sebuah inisiatif strategis yang bertujuan untuk membantu mendorong penguatan dan peningkatan kapasitas pengusaha Indonesia, untuk mengembangkan, bukan saja produk produk yang bagus, tapi juga merek yang kuat. Ini sejalan dengan misi Lazada untuk membantu percepatan pertumbuhan ekonomi di Indonesia lewat optimalisasi perdagangan dan teknologi,”ungak Budi Primawan, Vice President – Government Affairs Lazada Indonesia. “Lazada berkomitmen untuk terus membantu memajukan ekosistem ekonomi digital di Indonesia, dan menciptakan peluang-peluang baru bagi pengusaha lokal. Kami berharap, pertumbuhan ekonomi digital Indonesia akan terus tumbuh pesat dan makin inklusif.

Musisi sekaligus Content Creator, Yosi Mokalu, yang pada kesempatan ini juga membawakan materi terkait produksi konten kreatif mengungkapkan, “Dengan infrastruktur digital yang semakin maju, masyarakat lebih mudah mengakses layanan dan informasi, membuka peluang di bidang ekonomi, pendidikan, dan sosial. Pemerintah dan industri berupaya memastikan semua lapisan masyarakat dapat menikmati manfaat ini melalui interkoneksi yang luas. Berbagai inisiatif yang berfokus pada peningkatan literasi digital, berperan penting dalam menciptakan masyarakat yang terampil menggunakan media digital. Dengan memanfaatkan media sosial secara efektif, masyarakat dapat mempromosikan produk lokal, yang pada gilirannya mendukung ekonomi domestik."

Sebagai salah satu akselerator ekosistem digital, Lampu.id berkomitmen untuk mendorong transformasi digital di kalangan UMKM, memastikan bahwa produk-produk dalam negeri dapat bersaing di era perdagangan elektronik yang semakin berkembang pesat. “Lebih dari edukasi teknis penggunaan platform digital, pelatihan JAGO mengupayakan peningkatan kesadaran para pelaku usaha tentang pentingnya adaptasi teknologi dalam menjawab tantangan bisnis di era digital. Dengan akses ke pengetahuan dan sumber daya yang tepat, diharapkan UMKM dapat meningkatkan daya saing mereka, dan tentu Lampu.id terus hadir konsisten mengawal, mewujudkan kelahiran UMKM Indonesia menembus pasar global,” ungkap Founder Lampu.id, Melissa Wijaya.

 

As seen on : logo Viva.co.id logo Detik Finance logo DISWAY.ID logo VOI

Search

Category